Janda bolong adalah salah satu spesies Monstera. Menurut The Sill, ada dua spesies Monstera yang dapat ditanam sebagai tanaman rumah atau houseplant, yakni yakni Monstera deliciosa dan Monstera adansonii atau yang kita kenal dengan nama janda bolong.
Janda bolong berbeda dengan Monstera deliciosa karena punya daun yang lebih ramping dan panjang, serta dikelilingi bolong-bolong daun. Sedangkan bolong pada daun Monstera deliciosa pada akhirnya akan tumbuh di dekat ujung daun dan terbuka seiring tumbuhnya tanaman tersebut.
Penting untuk diketahui bahwa semua bagian tanaman janda bolong beracun bagi hewan peliharaan. Jadi, berhati-hatilah jika menaruhnya di dalam ruangan atau luar ruangan tempat bermain hewan peliharaan.
Menurut American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA), seperti dikutip Apartment Therapy, memakan daun janda bolong bisa menyebabkan iritasi, mulut bengkak, liur berlebih, muntah, dan kesulitan menelan pada anjing atau kucing.
Tanaman janda bolong sangat mudah dirawat. Tanaman ini memiliki akar udara yang tumbuh dari batang ke bawah, yang menahan tanah atau penyangga yang tersedia.
Di alam liar, janda bolong akan menggunakan akar-akar ini untuk mendorong tubuh tanaman ke pohon yang berdekatan. Jika menanamnya sebagai tanaman hias, kita bisa mensimulasikannya dengan memasukkan pasak di tengah pot.
Ketika mencari tahu cara merawat tanaman janda bolong, penting untuk diketahui bahwa menyediakan air dan makanan secara teratur adalah hal utama yang perlu dilakukan. Kita juga mungkin perlu memangkasnya secara berkala untuk menjaga tanaman pada ukuran yang kita inginkan.
Media tanaman yang digunakan pada tanaman janda bolong harus terdiri atas empat campuran, yakni sekam bakar, kompos, pupuk kandang, dan tanah liat dengan perbandingan 1:1. selain itu, sebelum menanam janda bolong, persiapkan benda-benda yang dibutuhkan seperti dua pot ukuran kecil dengan lubang di bagian bawahnya. Pot yang berlubang ini memungkinkan air untuk meresap hingga akar. Selain itu, sebelum menanam janda bolong, persiapkan benda-benda yang dibutuhkan seperti dua pot ukuran kecil dengan lubang di bagian bawahnya. Pot yang berlubang ini memungkinkan air untuk meresap hingga akar. Selain penyinaran, lingkungan yang teduh serta pupuk yang baik juga berpengaruh pada kesuburan tanaman. Dalam proses penanaman, janda bolong membutuhkan pupuk organik yang dicampur dengan lima liter air cucian beras, satu tutup EM 4 atau cairan bakteri fermentasi, serta dua buah gula merah. Selanjutnya, campuran tersebut didiamkan selama empat sampai lima hari hingga campuran berbau asam. Jika sudah demikian, pupuk bisa digunakan. Hal ini dilakukan agar tanaman mendapatkan nutrisi yang lebih baik karena EM 4 mengandung senyawa yang dapat menyuburkan tanaman janda bolong.Tak hanya itu, tanaman janda bolong juga membutuhkan pupuk mutiara NPK dengan persentase 16-16-16. Pupuk ini merupakan pelengkap agar daun janda bolong tumbuh segar dan warnanya hijau pekat. Takaran penyajiannya ialah mencampurkan 10 liter air dan satu sendok makan pupuk mutiara NPK. Lalu aduk sampai larut dan disiramkan satu kali seminggu ke akar janda bolong.
Tahap mencampur media tanam
•Isi tanah ke dalam pot yang sudah disiapkan sebanyak setengah bagian pot.
•Campurkan dengan pupuk organik yang sudah difermentasi sebanyak seperempat bagian dari pot.
•Aduk tanah dan pupuk organik hingga semua bahan tercampur rata.
•Potong bagian batang janda bolong, tapi pastikan akarnya tidak ikut terpotong.
•Tancapkan tanaman yang sudah dipotong ke dalam pot berisi tanah dan pupuk hingga akar tertutup tanah.
Setelah selesai ditanam, usahakan tanah pada tanaman tetap lembap.
Berikutnya, untuk proses penyiraman, kamu membutuhkan 10 liter air bersih dicampur dengan segelas kemasan minuman pupuk organik, lalu siram ke tanaman selama empat hari sekali ke bagian akar tanaman.Sedangkan penyiraman dengan air biasa bisa dilakukan dua hari sekali.
Pemangkasan
dilakukan agar janda bolong tumbuh lebat dan memiliki banyak tunas. Namun, sebelum pemangkasan, pastikan tinggi batang tanaman mencapai satu hingga dua jengkal. Lalu, potong bagian batang utamanya. Selanjutnya, tanaman janda bolong akan mengeluarkan tunas-tunas baru dan daun yang dihasilkan lebih lebat.
Janda bolong tidak tahan dengan sinar matahari langsung karena membuat tanahnya kering dan layu. Dedaunannya pun juga bisa gosong atau menguning jika terlalu lama terkena sinar matahari hingga menyebabkan daun gugur.Cara paling tepat merawat janda bolong ialah meletakkannya di area yang tidak terkena sinar matahari langsung atau suhu ruangan 23-30 derajat Celsius.
