Ketik Judul Artickel....

TANAMAN KUCAI DAN MANFAATNYA

 







  

Kucai, atau bawang kucai serta daun kucai, dikenal sebagai sayuran daun. Kucai jarang dipakai dalam menu masakan Indonesia. Nama kucai berasal dari Bahasa Hokkian, "Kú-chhài". Penggunaannya umum dalam masakan Tionghoa, seperti bubur ayam. Pada budaya boga Tiongkok dan Jepang, kucai merupakan bahan campuran isi Jiaozi.

   

Rumput kucai banyak ditanam karena dapat tumbuh di lahan yang tidak terkena sinar matahari cukup, seperti dibawah pohon, bangunan gedung tinggi, rumah, dan lain sebagainya.


 Manfaat daun kucai untuk kesehatan

Mencegah kanker. Berbagai penelitian telah menemukan bahwa sayuran yang masuk dalam keluarga allium (termasuk kucai) diketahui memiliki :


1. sifat antikanker

2. Menjaga kesehatan otak

3. Meningkatkan penglihatan

4. Membantu meredakan stres

5. Menurunkan kolesterol


Kandungan Nutrisi dalam Daun Kucai :

Cara paling umum memanfaat daun kucai dalam pengobatan alami adalah untuk mengobati cacing parasit. Ini adalah cacing penyebab penyakit yang hidup dan memakan sel manusia. Namun, belum cukup bukti pendukung penggunaan daun kucai untuk mengelola parasit. 

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), 1 sendok makan daun kucai cincang mengandung beberapa nutrisi berikut:

energi: 0,9 kalori

Vitamin K: 6,38 mikrogram (mcg), atau 5% dari nilai harian.

Vitamin C: 1,74 miligram (mg), atau 2% dari nilai harian.

Folat: 3,15 mcg, atau 1% dari nilai harian.

Vitamin A: 6,43 mcg, atau 1% dari nilai harian.

Kalsium 2,76 mg, atau kurang dari 1% dari nilai harian.

Kalium 8,88 mg, atau kurang dari 1% dari nilai harian.